9 Langkah Menjaga Diri Dari Penularan TBC
TBC merupakan penyakit yang mudah menular, orang yang hidup di dekat penderita TBC memiliki resiko tinggi tertular penyakit tersebut. Untuk itu tindakan pencegahan sangat penting selain tindakan pengobatan.
Penyakit TBC disebabkan oleh kuman mycobacterium tuberculosis, yang dapat ditularkan melalui kontak langsung dengan penderita penyakit ini. Seperti ketika orang yang menderita TBC membuang dahak sembarangan, kemungkinan besar kuman yang ada dalam dahak tersebut bisa menyebar melalui udara dan menyerang orang lain.
9 Tahap Menjaga Diri dan Lingkungan untuk Mencegah/Menghentikan Penularan TBC
1. Periksakan ke dokter ahli secara rutin
Memeriksakan diri ke dokter penting bagi semua orang, terutama bagi orang yang menderita TBC. Orang yang menderita TBC harus memeriksakan diri ke dokter tidak hanya sekali, penyakit ini membutuhkan evaluasi sampai 6 bulan sampai sembuh total.
2. Menjaga etika batuk/bersin dengan menutup mulut
Bagi penderita TBC wajib untuk menjaga etika batuk/bersin, karena batuk/bersin penderita TBC akan menyebarkan kuman tuberkulosis ke udara yang akan berpotensi menular kepada orang lain.
3. Bersihkan tangan dengan sabun atau hand sanitizer
Mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer dapat membunuh berbagai macam bakteri dan kuman yang menempel pada telapak tangan, jadi dan kuku. Kapan kita harus cuci tangan? Ketika melakukan tindakan berikut ini kita harus cuci tangan.
4. Tidak meludah sembarangan, tampung dahak dalam wadah ber-desinfektan
Meludah sembarangan bukan hanya akan menimbulkan masalah sosial, namun juga bisa menimbulkan masalah kesehatan. Banyak penyakit menular yang menyebar karena orang membuang ludah sembarangan, salah satunya adalah TBC. Menampung dahak dalam wadah berdesinfektan adalah solusi tepat untuk membunuh kuman yang ada di dalam dahak atau ludah.
5. Gunakan masker hidung setiap hari
Menggunakan masker bagi penderita TBC adalah wajib, terutama jika mereka berada di tempat umum. Masker akan mencegah kuman tuberkulosis menyebar melalui udara. Jika orang sehat menggunakan masker agar tidak tertular berbagai macam penyakit, penderita TBC menggunakan masker agar tidak menularkan penyakitnya.
6. Perbaiki ventilasi udara dan sinar matahari di rumah
Salah satu kunci rumah bebas kuman TBC adalah dengan adanya ventilasi udara yang baik serta sinar matahari yang cukup. Perlu diketahui bahwa kuman TBC akan mati jika terkena sinar matahari langsung. Jika ventilasi baik dan rumah mendapatkan sinar matahari yang cukup, kuman TBC akan berterbangan lalu terkena sinar matahari, sehingga akan mati.
7. Lakukan olahraga dan makan makanan bergizi
Olahraga memiliki banyak manfaat baik untuk kesehatan fisik maupun kesehatan mental. Selain aktivitas fisik seperti olahraga, makanan bergizi juga sangat penting untuk menjaga kesehatan sehingga segala macam penyakit tidak mudah menyerang, termasuk TBC.
Olahraga memiliki banyak manfaat baik untuk kesehatan fisik maupun kesehatan mental. Selain aktivitas fisik seperti olahraga, makanan bergizi juga sangat penting untuk menjaga kesehatan sehingga segala macam penyakit tidak mudah menyerang, termasuk TBC.
Imunisasi BCG wajib diberikan kepada bayi untuk mencegah penyakit TBC. Biasanya imunisasi BCG diberikan pada bayi baru lahir. Vaksin BCG berasal dari kuman tuberkulosis yang sudah dilemahkan.
9. Sanak saudara harus mengingatkan dan mendukung ketuntasan minum obat selama 6 bulan
Mengkonsumsi obat sampai 6 bulan bagi beberapa orang bisa sangat menjemukan, dengan semangat dan dukungan keluarga bisa meningkatkan keinginan klien untuk sembuh. Keluarga dapat mengingatkan kapan minum obat, kapan periksa ke dokter sehingga pengobatan selama 6 bulan bisa terselesaikan.
Mengkonsumsi obat sampai 6 bulan bagi beberapa orang bisa sangat menjemukan, dengan semangat dan dukungan keluarga bisa meningkatkan keinginan klien untuk sembuh. Keluarga dapat mengingatkan kapan minum obat, kapan periksa ke dokter sehingga pengobatan selama 6 bulan bisa terselesaikan.
4 Tahap Pencegahan Penularan Tuberkulosis (TBC)
Secara khusus orang yang menderita TBC harus memiliki kesadaran diri yang tinggi bahwa penyakit yang dideritanya sangat berpotensi untuk menular kepada orang lain, terutama orang-orang yang ada di sekitarnya.
Tindakan apa saja yang harus dilakukan oleh penderita TBC agar tidak menularkan penyakitnya kepada orang lain? Berikut ini 4 tindakan yang harus dilakukan:
- Tutup mulut saat batuk atau bersin dengan sapu tangan atau tisu.
- Buanglah tisu bekas ke tempat sampah atau pembungkus plastik.
- Cucilah tangan dengan sabun atau sanitizer.
- Gunakan selalu masker hidung saat berpergian ke tempat ramai.
Itulah 4 tindakan yang harus dilakukan oleh penderita TBC agar tidak menularkan penyakitnya kepada orang lain.
Posting Komentar untuk "9 Langkah Menjaga Diri Dari Penularan TBC"